sebuah tulisan yang spesial untuk memotivasi diri saya pribadi, yang entah kenapa akhir-akhir ini merasa sangat kesulitan untuk mengatur waktu...
ada sebuah cerita singkat, dari sahabat Rasulullah...Khulafaur Rasyidin ke-2...siapa lagi kalau bukan Umar Bin Khatab...
Kesederhanaan dan kepeduliaan Umar Bin Khatab terhadap rakyatnya tak pernah terbantahkan. Ia sendiri yang melakukan piket keliling malam untuk mengetahui keadaan rakyatnya. Menyusuri perkampungan hingga sampai ke sebuah tenda yang jaraknya sekitar 3 mil dari kota Madinah. Lalu ia melihat seorang wanita bersama anak-anaknya yang masih kecil menangis. Umar menanyakan anak itu. Wanita itu menjawab,”Mereka menangis karena lapar, Umar bertanya lagi,”Apa yang ada dalam periuk itu?” Wanita itu menjawab,”Air. Sengaja aku memasak air untukmembuat mereka diam dan tertidur.”
Wanita itu tidak menyadari bahwa yang ada dihadapannya itu adalah Khalifah Umar bin Khattab. Kemudian wanita itu berkata,”Allah menjadikan kami saksi atas perbuatan Umar, dia yang diamanahi mengurus kepentingan kami, malah melalaikan nasib kami.”
Lalu Umar bergegas ke Baitul Mal dan kembali ke tenda itu. Ia memanggul makanan diatas pundaknya sendiri. Memikul karung-karung berisi gandum dan minyak. Semua itu dilakukan sendiri oleh Umar. Ia tidak meminta bantuan orang lain. Umar berprinsip bahwa orang lain tidak mungkin menanggung dosanya pada hari kiamat nanti.
Umar memasak bahan makanan yang ia bawa untuk anak-anak itu. Wanita itu terheran-heran dengan apa yang dilakukan Umar. Lalu wanita itu berkata,”Demi Allah, Engkau lebih pantas menjadi Pemimpin kami daripada Umar.”
Sebuah kisah singkat ini, jujur memberikan sebuah pelajaran yang sangat berarti buat diri saya pribadi,tentang penting-nya sebuah nilai-nilai tanggung jawab...tentang sebuah nilai-nilai kepemimpinan...tentang sebuah perwujudan nilai-nilai yang kita anut...walaupun orang lain "buta" terhadap itu...
Saya harus bisa seperti itu, seberat apapun...
Semua hanya untuk satu....mimpi saya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar